1. Pengertian Media Online
Media
Online adalah sarana yang kita temukan di internet[1]. Media online juga sering juga
disebut sebagai sebuah karya jurnalistik yang di istilahkan sebagai jurnalisme
online, yaitu situs-situs berita terpopuler baik lokal maupun internasional.
Sebagai sarana pendukung dalam belajar mengajar, Media online juga sudah sebagai
sarana pendukung kegiatan belajar mengajar saat ini, media online bisa memudahkan
siswa-siswa dalam mendapatkan sumber dan bahan untuk kelancaran tugas
belajarnya yang baik.
Pentingnya peran komunikasi mendorong para ahli
mengembangkan berbagai media komunikasi, mulai dari media yang sederhana,
hingga yang menggunakan teknologi canggih. Rogers,everer mengemukakan bahwa
perkembangan media komunikasi dalam empat tahap yaitu:[2]
1)
Writing Era Of
Comunication (era komunikasi tulisan), berkembang mulai tahun 4000
sebelum masehi sampai sekarang.
2)
Priting Era Of
Comunication (era komunikasi media cetak), berkembang mulai tahun
1456 sampai sekarang.
3)
Telecommunication
Era Of Communication (era komunikasi dengan media telekomunikasi), berkembang
mulai tahun 2844 sampai saat ini.
4)
Interactive Comunication (komunikasi
interaktif), berkembang mulai tahun 1946 sampai sekarang.
Media online merupakan salah satu jenis media massa
elektroknik atau bisa disebut dengan koran online merupaka media yang terletak
pada dunia maya yang disebut jaringan internet. Internetion Network (Internet)
adalah sebuah jaringan komputer yang sangat besar yang terdiri dari
jaringan-jaringan kecil yang saling terhubung yang menjangkau seluruh dunia,
internet yaitu jaringan komunikasi dengan TCP/IP (Transmission Control Protocol / Internet Protocol). Protocol TCP
atau IP berfungsi sebagai salah satu rangkaian yang besar, menghubungkan badan
pemerintah, komersial, institusi pendidikan dan individu di seluruh dunia.[3]
2.
Perbedaan Media
Cetak Dan Media Online
Agar lebih mudah di pahami, berikut penulis tampilkan tabel perbedaan media
online dengan media cetak.
Tabel : 1
Perbedaan
Teknis Media Cetak Dengan Media Online
Unsur
|
Media Cetak
|
Media Online
|
Pembatasan panjang naskah
|
Biasanya panjang naskah telah di batasi, misalnya 5-7
halaman kuarto di ketik 2 spasi.
|
Tidak ada ada pembatasan panjang naskah, karena halaman
web bisa menampung naskah yang sepanjang apapun. Namun demi alasan kecepatan
akses, keindahan desain dan alasan-alasan teknis lainnya, perlu dihindarkan
penulisan naskah yang terlalu panjang.
|
Prosedur naskah
|
Naskah biasanya harus di-ACC oleh redaksi sebelum di
muat.
|
Sama saja namun ada sejumlah media yang memperbolehkan
wartawan di lapangan yang telah dipercaya untuk meng-upload sendiri
tulisan-tulisan mereka.
|
Editng
|
Kalau sudah naik cetak (atau sudah di-film-kan pada
proses percetakan), takbisa di edit lagi.
|
Walaupun sudah online, masih bisa diedit dengan
leluasa. tapi biasanya, editing hanya mencakup masalah-masalah teknis,
seperti merevisi salah ketik, dan seterusnya.
|
Tugas desainer atau loyouter
|
Tiap edisi, desainer atau layouter harus tetap bekerja
untuk menyelesaikan desain pada edisi tersebut.
|
Desainer dpembuatan situs web. Selanjutnyaanya tugas mereka hanya pada masalah-masalah
maintanance atau ketika perusahaan memutuskan untuk mengubah desain dan
sebagainya.
|
Jadwal terbit
|
Berkala (harian, mingguan, bulanan, dua mingguan dan
sebagainya).
|
Kapan saja bisa, tidak ada jadwal khusus, kecuali untuk
jenis-jenis tulisan / rubrik tertentu.
|
Distribusi
|
walau dsudah selesai di cetak, media belum bisa
langsung di baca oleh khalayak sebelum melalui proses distribusi
|
Begitu di-upload, setiap berita dapat langsung sibaca
semua orang diseluruh dunia yang memiliki akses internet. [4]
|
Media
dapat diartikan dengan saluran atau alat, sedangkan online istilah
bahasa dalam internet berupa artikel, berita, buku-buku dalam format e-book, Tulisan-tulisan ilmiah baik berupa
yang artinya sebuah informasi yang dapat diakses di mana saja selama ada jaringan
internet. Walaupun istilah media online sudah sering
dipergunakan oleh para pengguna jasa teknologi informasi dan teknologi
komunikasi namun belum banyak ahli komunikasi yang memberikan definisi secara
jelas untuk istilah media online.
Hingga
saat ini belum ada yang mendefinisikan pengertian media online secara
spesifik. Namun menurut kamus Bahasa Indonesia, pengertian media adalah semua
peralatan yang dipergunakan orang untuk menyampaikan sesuatu,informasi,gagasan atau
ide kepada orang lain. Sedangkan pengertian online (dari
bahasa Inggris dan terbentuk dari dua kata yaitu on dan line)
menurut Kamus Bahasa Inggris adalah pada jalur atau garis. Maka dapat
disimpulkan bahwa pengerti media online adalah alat untuk
menyampaikan informasi atau gagasan atau ide kepada khalayak melalui jalur atau
garis yang dikenal dengan jaringan tanpa kabel. Media online adalah media
yang terbit di dunia maya, istilah dunia maya pertama kali dikenalkan oleh
William Gibson (1984/1994) dalam novelnya yang mengartikan dunia maya yaitu
realita yang terhubung secara global, didukung komputer, berakses komputer, multidimensi,
artificial, atau virtual.
Media online yaitu
media internet, seperti website, blog, dan lainnya yang terbit atau
tayang di dunia maya, dapat dibaca dan dilihat di internet. Media online merupakan
pemain baru dalam kancah pers Indonesia, menurut beberapa sumber media online di
Indonesia telah tumbuh sejak tahun 1994.
Media online yaitu
website atau situs yang difungsikan sebagai media komunikasi elektronik yang
tidak terikat ruang dan waktu dengan tujuan untuk memberikan informasi aktual
yang dapat diakses oleh publik secara in real time.
Dari
uraian-uraian dan penjelasan tentang media online, penulis dapat
menyimpulkan bahwa media online yaitu media yang terbit
di dunia maya dengan bentuk yang sederhana dan tidak terbatas pada ruang dan
waktu, sehingga masyarakat dapat mengaksesnya kapan saja dan dimana saja sejauh
ada jaringan yang menghubungkan orang tersebut dengan internet. Bersifat real
time, actual dan dapat diakses, dibaca, dan di lihat oleh siapa pun.[5]