12/11/12

MANUSIA DAN CINTA KASIH




A.    Pengertian cinta kasih
Menurut kamus umum Indonesia karya W.J.S. Poerwadarminta, cinta adalah rasa sangat suka, sayang, ataupun sangat tertarik hatinya. Pengertan cinta menurut Dr. Abdullah Nasih Ulwan, dalam bukunya “managemen cinta”, cinta adalah perasaan jiwa dan gejolak hati yang mendorong seseorang untuk mencintai kekasihnya dengan penuh gairah, lembut dan kasih sayang.
Cinta menurut Dr. Sarlito W. Sarwono memiliki tiga unsur, yaitu :
1.      Keteriakan (Cinta setia)
2.      Keintiman (cinta Saudara)
3.      Kemesraan (Cinta rayuan)

Cinta memiliki tiga tingkatan : tinggi (Allah dan Rasulnya dan berjihad di jalan Allah), menengah (Orang tua, anak, saudara, istri/suami dan kerabat), dan rendah (keluarga, kerabat, harta dan tempat tinggal).
Cinta tingkat rendah adalah cinta yang paling keji, hina dan merusak rasa kemanusiaan. Karena itu ia adalah cinta rendahan, bentuknya beraneka ragam misalnya :
1.      Cinta kepada thagut (syetan), selain Allah.
2.      Cinta berdasarkan hawa nafsu.
3.      Cinta lebih mengutamakan kecintaan kepada oraang tua, anak, istri, perniagaan dan sebagainya.

Hikmah cinta adalah sangat besar, hanya orang yang telah diberi kefahaman dan kecerdasan oleh Allah sajalah yang mampu merenungkannya. Diantara hikmah – hikmah tersebut adalah :
1.      Cinta itu adalah merupakan ujian yang berat dan pahit dalam kehidupan manusia.
2.      Cinta yang telah melekat di dalam jiwa manusia merupakan pendorong dan pembangkit yang paling besar di dalam melestarikan lingkungan.
3.      Cinta merupakan faktor utama dalam kelanjutan hidup manusia.
4.      Cinta merupakan pengikat yang paling kuat di dalam hubungan antar anggota keluarga, kerukunan masyarakat.

B.     Cinta menurut ajaran agama

1.      Cinta diri, sebagaimana firman Allah SWT :
وَإِنَّهُ لِحُبِّ الْخَيْرِ لَشَدِيدٌ 
“dan sesungguhnya dia sangat bakhil karena cintanya kepada harta”{Q.S. Al – Adiyat : 8}

لا يَسْأَمُ الإنْسَانُ مِنْ دُعَاءِ الْخَيْرِ وَإِنْ مَسَّهُ الشَّرُّ فَيَئُوسٌ قَنُوطٌ
“Manusia tidak jemu memohon kebaikan, dan jika mereka ditimpa malapetaka dia menjadi putus asa lagi putus harapan.” {Fussilat : 49}

2.      Cinta kepada sesama manusia
3.      Cinta seksual, sebagaimana firman Allah SWT :
وَمِنْ آيَاتِهِ أَنْ خَلَقَ لَكُمْ مِنْ أَنْفُسِكُمْ أَزْوَاجًا لِتَسْكُنُوا إِلَيْهَا وَجَعَلَ بَيْنَكُمْ مَوَدَّةً وَرَحْمَةً إِنَّ فِي ذَلِكَ لآيَاتٍ لِقَوْمٍ يَتَفَكَّرُونَ
“Dan di antara tanda – tanda kekuasaan – Nya ialah Dia menciptakan untukmu istri – istri dari jenismu sendiri, supaya kamu cenderung dan merasa tenteram kepadanya, dan dijadikan-Nya di antaramu rasa kasih dan sayang. Sesungguhnya pada yang demikian itu benar – benar terdapat tanda – tanda bagi kaum yang berpikir.” {Q.S. Ar – Rum : 21}
4.      Cinta kebapakan sebagaimana firman Allah :
وَنَادَى نُوحٌ رَبَّهُ فَقَالَ رَبِّ إِنَّ ابْنِي مِنْ أَهْلِي وَإِنَّ وَعْدَكَ الْحَقُّ وَأَنْتَ أَحْكَمُ الْحَاكِمِينَ
“Dan Nuh berseru kepada Tuhannya sambil berkata: "Ya Tuhanku, sesungguhnya anakku, termasuk keluargaku, dan sesungguhnya janji Engkau itulah yang benar. Dan Engkau adalah Hakim yang seadil – adilnya." {Q.S. Hud : 45}
5.      Cinta kepada Allah
قُلْ إِنْ كُنْتُمْ تُحِبُّونَ اللَّهَ فَاتَّبِعُونِي يُحْبِبْكُمُ اللَّهُ وَيَغْفِرْ لَكُمْ ذُنُوبَكُمْ وَاللَّهُ غَفُورٌ رَحِيمٌ
“Katakanlah: "Jika kamu (benar-benar) mencintai Allah, ikutilah aku, niscaya Allah mengasihi dan mengampuni dosa-dosamu." Allah Maha Pengampun lagi Maha Penyayang.” {Q.S. Ali Imran : 31}
6.      Cinta kepada Rasul

C.    Kasih sayang
Cara pemberian cinta kasih ini dapat di bedakan :
1.      Orang tua bersifat aktif, si anak bersifat pasif.
2.      Orang tua bersifat pasif, si anak bersifat aktif.
3.      Orang tua bersifat pasif, si anak bersifat pasif.
4.      Orang tua bersifat aktif, si anak bersifat aktif.
Dalam hal ini orang tua dan anak saling memberikan kasih sayang dengan sebanyak – banyaknya.

D.    Kemesrahan
Kemesrahan ialah hubungan yang akrab baik antara pria dan wanita yang sedang diambuk asmara maupun yang sudah berumah tangga. Kemesrahan merupakan perwujutan kasih sayang yang mendalam, cinta yang berlanjut menimbulkan pengertian kemesraan. Kemesraan adalah perwujutan dari cinta. Kemesrahan dapat menimbulkan daya kreativitas manusia. Dengan kemesrahan orang dapat menciptakan berbagai bentuk seni sesuai dengan kemampuan dan bakatnya.

E.     Cinta kisah Erotis
Cinta kasih sayang sering kali di campur baurkan dengan pengalaman yang eksplusif, berupa jatuh cinta, dalam cinta dan kasih terdapat eksklusivitas yang tidak terdapat dalam cinta kasih persaudaraan dan cinta kasih keibuan.

Dengan demikian maka cinta kasih erotis merupakan atraksi individual belaka maupun pandangan bahwa cinta kasih erotis itu tidak lain dari pada perbuatan kemauan kedianya, lebih tepat jika dikatakan bahwa tidak terdapat pada yang satu, jika tidak pada yang lain.

No comments:


TERIMA KASIH ATAS KUNJUNGANNYA<><><><><>Semoga Kehadiran Kami Bermanfaat Bagi Kita Bersama
banner