KECANTIKAN LAHIR DAN BATIN
Oleh : If Soejalma
Saudaraku yang dirahmati allah
Tidak kita pungkiri bahwa kecantikan lahir adalah penting dan sangat perlu tetapi kita juga tidak boleh kesampingkan bahwa kecantikan batin jauh lebih penting dan lebih perlu. Kecantikan batin adalah salah satu pilar penting bagi tetap abadinya kehidupan dan kebahagiaan antara kita juga antara sesama kita.
Kecantikan lahir adalah merupakan representasi keindahan dan daya tarik lahiriah yang bisa kita dapatkan dengan dari penampilan kita sedangkan kecantikan batin merupakan pesona yang memikat yang kita temui dari adab dan pergaulan diantara kita .
Marilah kita bayangkan apalah artinya seorang suami istri yang tampak dalam dzahirnya indah dan menarik tetapi kenyataan dan pribadinya buruk dan menjemukan . betapa banyak penampilan yang menarik seperti itu namun tidak lama keindahan dan daya tariknya layu .
Sehingga kehidupan yang tersisa adalah kehidupan yang merana yang tak pernah terbayangkan . tidak sediit seorang lelaki yang telah banyak berkorban demi mendapatkam seorang seorang wanita cantik yang telah membuat gila dirinya tetapi tak lama setelah dia menikahinya dia merana, dia sengsara sepanjang hidupnya.
Akibat kedurhakaan dan keburukan akhlak istrinya, dan dia selalu merasakan pahitnya hidup berumah tangga dengan istrinya. Dia baru menyadari bahwa kecantikan dzahir yang dimilki istrinya tidak ada arti bagi dirinya dan ujung-ujungnya rumah tangga berakhir dengan perceraian dan perpisahan yang menyedihkan .
Demikian sebalikya betapa banyak seorang wanita yang berkorban mati-matian demi mendapatkan lelaki tampan yang telah memikat hatinya tetapi ketika dia mendapatkan dan menjadi istri dari lelaki idamanya dia kecewa dia menderita karena buruk akhlak dan cara pergaulan suaminya .
Dia tidak pernah berhenti mendapatkan siksaan, cemoohan, dan juga pelecehan dari suaminya dan betapa kita baru tahu betap kita baru sadar ternyata ketampanan lahiriah suaminya tidak banyak bermanfaat bagi dirinya . setelah tersingkap keburukan-keburukan yang dimiliki suaminya yang akhinya menyengsarakannya.
Duhai para pasangan yang berbahagia , saudaraku yang budiman .ketahuilah bahwa kecantikan dan ketampanan yang hakiki adalah kecantikan dan ketampanan batiniah . kecantikan dan ketampanan yang abadi adalah kecantika akhlak dan budi dan memang tidak bisa kita pungkiri bahwa kecantikan bain yang diikuti kecantikan lahir adalah lebih baik dan lebih sempurna .
Hal itu bagai ada cahaya diatas cahaya , meskipun yang demikian itu sangat langka . subhanallah , apa bila kita diberi umur panjang dan kita mendapatkan pasangan hidup yang cantik rupawan maka janganlah kita melupakan kecantikan batinnya .
Seorang suami istri yang amanah dan mulia akhlaknya niscaya dia akan berpegang teguh dengan akhlak yang dimilikinya. Karena sesungguhnyab kemuliaan sebuah umat itu diukur dan dinilai dari tingkat kemuliaan akhlaknya dan bukan dari penampilan dzahirnya .
Ingatlah firman allah didalam surat an-nur ayat 26 :
الْخَبِيثَاتُ لِلْخَبِيثِينَ وَالْخَبِيثُونَ لِلْخَبِيثَاتِ وَالطَّيِّبَاتُ لِلطَّيِّبِينَ وَالطَّيِّبُونَ لِلطَّيِّبَاتِ أُولَئِكَ مُبَرَّءُونَ مِمَّا يَقُولُونَ لَهُمْ مَغْفِرَةٌ وَرِزْقٌ كَرِيمٌ
26. wanita-wanita yang keji adalah untuk laki-laki yang keji, dan laki-laki yang keji adalah buat wanita-wanita yang keji (pula), dan wanita-wanita yang baik adalah untuk laki-laki yang baik dan laki- laki yang baik adalah untuk wanita-wanita yang baik (pula). mereka (yang dituduh) itu bersih dari apa yang dituduhkan oleh mereka (yang menuduh itu). bagi mereka ampunan dan rezki yang mulia (surga)
Ya allah , perindahlah lahir dan batin kami semua dengan rahmatmu engkaulah dzat yang maha rahman dan maha rohim .
Hal itu bagai ada cahaya diatas cahaya , meskipun yang demikian itu sangat langka . subhanallah , apa bila kita diberi umur panjang dan kita mendapatkan pasangan hidup yang cantik rupawan maka janganlah kita melupakan kecantikan batinnya .
Seorang suami istri yang amanah dan mulia akhlaknya niscaya dia akan berpegang teguh dengan akhlak yang dimilikinya. Karena sesungguhnyab kemuliaan sebuah umat itu diukur dan dinilai dari tingkat kemuliaan akhlaknya dan bukan dari penampilan dzahirnya .
Ingatlah firman allah didalam surat an-nur ayat 26 :
الْخَبِيثَاتُ لِلْخَبِيثِينَ وَالْخَبِيثُونَ لِلْخَبِيثَاتِ وَالطَّيِّبَاتُ لِلطَّيِّبِينَ وَالطَّيِّبُونَ لِلطَّيِّبَاتِ أُولَئِكَ مُبَرَّءُونَ مِمَّا يَقُولُونَ لَهُمْ مَغْفِرَةٌ وَرِزْقٌ كَرِيمٌ
26. wanita-wanita yang keji adalah untuk laki-laki yang keji, dan laki-laki yang keji adalah buat wanita-wanita yang keji (pula), dan wanita-wanita yang baik adalah untuk laki-laki yang baik dan laki- laki yang baik adalah untuk wanita-wanita yang baik (pula). mereka (yang dituduh) itu bersih dari apa yang dituduhkan oleh mereka (yang menuduh itu). bagi mereka ampunan dan rezki yang mulia (surga)
Ya allah , perindahlah lahir dan batin kami semua dengan rahmatmu engkaulah dzat yang maha rahman dan maha rohim .
Amien ya rabbal ‘alamin
No comments:
Post a Comment